Gunungsitoli I NUSANTARATALK.ID - Masyarakat asal kabupaten Nias Utara yang menamai diri Aliansi Gema -Nisut melakukan demontrasi di depan kantor PLN UP3 Nias pada Rabu(07/08). Massa aksi menuntut PLN atas tindakan pemadaman yang dialami wilayah Kabupaten Nias Utara beberapa bulan belakangan ini.
Pemantauan awak media, massa demontran melakukan konvoi arak-arakan kendaraan dari tribun Nias Utara hingga kantor PLN UP3 Nias di jalan Gomo No. 21 kelurahan Pasar kota Gunungsitoli. Dengan jarak tempuh sekitar 50 km. Peserta aksi diikuti seratusan orang dan beberapa ibu rumah tangga.
Dalam orasinya, Koordinator aksi Febeanus Zalukhu menyampaikan bahwa pemadaman listrik yang terjadi di Nias Utara akhir - akhir ini tidak teratur. Ia menuturkan bahwa dalam satu hari terdapat 2-3 kali pemadaman terjadi. Hal tersebut mengakibatkan berbagai sektor perekonomian masyarakat terganggu, mulai dari barang - barang elektronik rusak, umkm terganggu hingga pelayanan publik yang tidak maksimal.
Baca juga : Tampilkan Atraksi Budaya Nias, Aliansi Nias Terang GerudukPLN UP3 Nias
Menanggapi demontran, Manager PLN UP3 Nias Revi Aldrian menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat Nias Utara akibat pemadaman listrik yang berkepanjangan. Ia meneruskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan keandalan listrik melalui pengurangan tingkat pemadaman listrik yang teratur. Kemudian pihaknya meminta kerjasama yang baik dari masyarakat Nias Utara di dalam kelancaran perbaikan aliran listrik di masa mendatang.
Sebelumnya, GMNI telah melakukan aksi pada hari senin. Menuntut PLN agar tidak memindahkan mesin MPP PLTG 25 MW yang direncanakan direlokasi ke wilayah Sulawesi. Besoknya aksi yang sama juga digelar Aliansi Nias Terang dengan tuntutan yang sama. Dan telah dijawab Senior Manager PT. Nusantara Power UP Belawan Handoko bahwa relokasi tidak termuat dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN. (A026).