Halmahera Barat I NUSANTARATALK.ID - Pelaksanaan syukuran orom sasadu/makan di sebuah adalah tradisi turun temurun suku sahu yang masih terjaga sampai saat ini, suku sahu secara geografis berada di Kabupaten Halmahera Barat, Propinsi Maluku utara;
Syukuran makan-makan Adat yang dilaksanakan di Desa Idamgamlamo Kecamatan Sahu Timur dilangsungkan selama tiga hari tiga malam; 05-07 Agustus 2024.
Pada malam pertama syukuran makan-makan Adat dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Halmahera Barat Djufri Muhamad;
Dalam sambutannya Wakil Bupati Halmahera Barat Djufri Muhamad menegaskan bahwa Budaya dan pelestariannya adalah harga mati bagi masyarakat adat.
Dengan Budaya kita mampu menghadapi arus globalisasi yang begitu pesat. Sebagai Wakil Bupati Djufri Muhamad juga menyampaikan bahwa demi dan untuk memberikan penghormatan kepada masyarakat adat yang ada di Kabupaten Halmahera Barat, maka pada ucapara 17 Agustus 2024 Pemda Halmahera Barat akan memberikan penghargaan kepada masyarakat adat dengan kategori desa pelestarian kebudayaan terbaik, tegas Ketua DPD Partai Nasdem Halmahera Barat itu;
Syukuran makan-makan adat adalah bentuk dari "ucapan syukur masyarakat Desa Idamgamlamo; Jika dipandang dalam perspektif historis, orom sasadu/makan di sabua dilaksanakan oleh karena3 masyarakat mendapatkan berkat melimpah dari Tuhan Yang Maha Esa atas panen raya dibidang pertanian sebut Ketua Panitia Alhendri Fara"
Selaku Kepala Desa Idamgamlamo Steven Fara juga menegaskan bahwa dalam konteks hari ini pelaksanaan orom sasadu/makan di sabua dilaksanakan oleh karena masyarakat Idamgamlamo berhasil dan mendapatkan berkat di sektor pendidikan, pertanian, usaha serta keberhasilan anak-cucu yang mendapatkan pekerjaan;
Goliat Tu dalam posisinya sebagai Kam ma kale Idamgamlamo/Ketua Adat menyampaikan bahwa Idamgamlamo memiliki tradisi yang berbeda dengan desa-desa yang lain, dimana pelaksanaan orom sasadu dilaksanakan dalam kurung waktu tiga hari tiga malam (07/8/2024) yang keseluruhan ritual adat sebagai peninggalan leluhur masih terjaga dan dilaksanakan secara komperhensif.
Acara puncak orom sasadu Desa Idamgamlamo dilaksanakan pada sore ini (07/8/2024).
Dalam perayaan acara puncak/ Ciawa JN. Dengo yang didaulat bertindak untuk dan atas nama pemangku adat Desa Idamgamlamo menyampaikan bobita re bererong/pesan dan kesan adat;
"Ngene ua akuna mocu, nange ne ua ngau mocu yang artinya; kalau bukan torang siapa lagi kalau bukan hari ini kapan lagi"
Pesan tersebut memiliki makna yang sanggat mendalam, dimana pelestarian adat dan budaya bukan menjadi tanggung jawab orang lain, tetapi tanggung jawab kita semua sebagai kesatuan masyarakat adat Desa Idamgamlamo saat ini, dan waktu yang akan datang, tegas laki-laki yang dijuluki mesin Adat Desa Idamgamlamo. (Red).