Iklan

Videonya Viral, Mahasiswa Akui NAZ Sebagai Dosen Biologi UNIAS

Videonya Viral, Mahasiswa Akui NAZ Sebagai Dosen Biologi UNIAS
Gambar : Ilustrasi

 

Gunungsitoli I NUSANTARATALK.ID - Viralnya sebuah video tidak senonoh seorang perempuan paruh baya dengan seorang pria via WhatsApp terus mamantik rasa penasaran masyarakat. Awak media sudah berupaya melakukan konfirmasi melalui WA yang diduga sebagai NAZ, sayangnya tidak tersambung. 


Sementara Ketua BEM Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Fidel Waruwu yang dimintai keterangannya mengakui bahwa terduga di video yang beredar merupakan salah satu dosen di kampusnya. Hal tersebut telah  ia pastikan sebelumnya melalui konfirmasi kepada Wakil Dekan III FKIP Bidang Kemahasiswaan Universitas Nias. 


"Iya Betul Dosen Biologi. Beliau menjabat sebagai Kaprodi (Ketua Program Studi)". Bebernya kepada Media via selular pada Senin Sore (17/06/2024).


Terpisah, Dekan FKIP Universitas Nias Dr. Yaredi Waruwu, SS, MS yang dihubungi pada Selasa(18/06/2024) mengungkapkan bahwa pihak Kampus telah menggelar konferensi pers (konpres) pada Senin(17/062024) secara mendadak.


"Kemarin kita sudah menggelar konpres. Sifatnya mendadak". Ungkap Yaredi yang pada senin(17/06/2024) sudah berupaya dihubungi awak media, tapi tidak merespon. 


Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa Rektor Universitas Nias Eliyunus Waruwu memimpin Konpres dengan beberapa penjelasan mengenai kronologi peristiwa berdasarkan pemeriksaan pihak kampus hingga tindakan hukum yang akan ditempuh oleh NAZ karena merasa sebagai korban pemerasan. Terkait sanksi yang akan diberlakukan masih ditangguhkan dan dipertimbangkan secara matang oleh pihak Universitas Nias.


"Beliau (NAZ_red) merasa sebagai korban pemerasan. Dan telah membuat laporan polisi terhadap penyebar video tersebut" Terangnya.


Dilansir dari laman resmi Universitas Nias, Ketua Program Studi Pendidikan Biologi pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nias saat ini dijabat dengan inisial NA atau NAZ yang banyak beredar. (A026).


Lebih baru Lebih lama