Sahu Timur, Nusantaratalk.Id - Kongres Adat Suku Sahu Ji'o Tala'i Padusua ke-III tahun 2023 sekaligus peresmian Museum Adat Suku Sahu Sukses di Gelar di Gamomeng, Kecamatan Sahu Timur, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, pada 29-30 November 2023.
Pada Kongres Suku Sahu Ji'o Tala'i Padusua yang mengusung tema sentral “Ji'o Mau Ling,lah, Siuji Ngowa Redanong” yang berarti (Suku Berkumpul, Bercerita/Berdiskusi Demi Anak Cucu) yang di hadiri oleh tiga narasumber: Dr. Penina Irene Nindatu, S.P., M.Si., yang membahas tentang Suku Sahu dalam Pusaran Digitalisasi, Ir. Hendrik Koedoeboek tentang Implikasi Hukum Adat, dan Robinson Missi, S.H tentang Kompilasi Hukum Adat.
Pada agenda Studi Meeting yang membahas seputaran Hukum adat, Tanah adat, dan Perempuan Sahu, kemudian melahirkan beberapa program yang rencananya akan menjadi lokus untuk lima tahun kedepan, antaranya: Kompilasi Hukum Adat yang membahas terkait dengan kedudukan hutan adat, kesetaraan perempuan dan laki-laki dimata adat suku Sahu, tindak pidana ringan yang di atur dalam hukum adat yang didalamnya meliputi tindak pidana misalnya, pencurian, tawuran dll. Kemudian ahli waris yang mengacu pada masyarakat agraris.
Kongres ke-III Suku Sahu Ji'o Tala'i Padusua Juga telah menetapkan Robinson Missi, S.H sebagai Ketua Dewan Adat Suku Sahu Ji'o Tala'i Padusua periode 2023-2028.
Diketahui, Robinson Missi, S.H telah memimpin Dewan Adat Suku Sahu Ji'o Tala'i Padusua mulai dari tahun 2008 hingga kini tahun 2023, dan dilanjutkan kembali sampai pada tahun 2028. (Rilis/Red).